Pada kosakata dalam Bahasa Jepang, penyebutan nama tanggal, hari, tahun, dan bulan memiliki sistem yang berbeda-beda dari Bahasa Inggris ataupun Bahasa Indonesia. Sebagai pendahuluan, ada bagusnya kamu telah menguasai bagaiamana menyebut angka supaya nggak bingung.
Pada masa kuno Jepang dulu, nama tanggal, hari, tahun, dan bulan berbeda dengan Jepang modern saat ini. Bangsa Jepang zaman dulu menggunakan kalender lunar yang perhitungannya berdasarkan fase bulan. Setelah periode isolasi berakhir. Jepang pun mulai membuka diri pada pengaruh asing. Kini sistem penanggalan di Jepang mengikuti kalender Gregorius yang umum dipakai di dunia barat.
Sekarang, mari simak bersama bagaimana penyrbutan nama tanggal, hari, tahun, dan bulan dalam bahasa Jepang.
Nama Hari dalam Satu Minggu
Pengaruh barat muncul dalam penyebutan hari. Jumlah hari di Jepang berjumlah tujuh hari masing-masing hari melambangkan planet tertentu yang dianggap sebagai pengaruh dari budaya Yunani. Nama hari menjadi elemen pertama, diikuti prefiks -youbi.
Nama Bulan dalam Satu Tahun
Jika kamu sudah menguasai penyebutan angka dalam bahasa Jepang, maka menghafal nama bulan dalam satu tahun akan jauh lebih mudah. Cukup tambahkan prefiks -gatsu yang berarti bulan, pada tiap bulan sesuai angka 1 sampai 12. Begini cara pengucapannya.Tanggal dalam Bulan
Kamu perlu mengingat lebih banyak ketika ingin mengucapkan tanggal dalam bahasa Jepang. Sistem penanggalan dalam satu bulan memberlakukan dua penyebutan berbeda. Tanggal 1 hingga 10 biasa punya sebutan sendiri, sementar tanggal 11 dan seterusnya mengikuti penyebutan angka dengan akhiran prefiks -nichi, kecuali tanggal 14, 20 dan 24.Penyebutan Tahun
Penyebutan tahun dalam bahasa Jepang cukup kamu lakukan dengan angka tahun dan kanji nen diakhirnya. Namun, perlu kamu tahu selain kalender Georgius, bangsa Jepang juga menggunakan kalender era kepemimpinan kaisar yang sedang bertakhta.Tahun 1989 hingga April 2019 Jepang berada pada Tahun/Era Heisei. Maka penamaan tahun menjadi Heisei 1 untuk tahun 1989 atai Heisei 29 untuk tahun 2017. Namun, dalam penyebutannya ditambah dengan nen diakhir. Tahun 2017 dibaca Heisei nijuukyuu nen. Sejak Mei 2019, Jepang memasuki era Reiwa. Bulan Mei sampai dengan Desember tahun 2019 sudah disebut Reiwa 1 atau Reiwa ichi nen.
Akan tetapi untuk penulisan tanggal dalam Bahasa Jepang, kamu dapat mengikuti penulisan umum sesuai tahun masehi. Contohnya, kamu ingin mengucapkan "Hari ini tanggal 15 April 2020", maka pengucapannya adalah "Kyou wa ni-sen' ni-juu-nen shi-gatsu juugokka desu".
Istilah Lain Berkaitan Waktu
Kosakata Bahasa Jepang berkaitan dengan waktu yang dimaksud ialah kemarin,hari ini,besok dan tahun depan. Berikut adalah beberapa kata yang perlu kamu pelajari dan kuasai dalam percakapan sehari-hari.Demikian penjelasan mengenai bagaimana belajar kosakata bahasa Jepang terkait nama tanggal, hari, tahun, dan bulan yang perlu kamu. Selamat mempelajarinya di rumah.
: